RUTAN NGANJUK ON CAR FREE DAY !

Minggu (04/11) telah dilaksanakan kegiatan Apresiasi Pasukan Merah Putih Narapidana Indonesia Rutan Nganjuk dalam kegiatan Car Free Day Nganjuk. Kegiatan ini dilaksanakan setelah memaksimalkan pembinaan kepada warga binaan dan berhasil melahirkan WBP yang kreatif dan inovatif. Terbukti dengan banyaknya produk kerajinan tangan yang telah dihasilkan. Mengetahui hal itu, tentu perlu untuk memberikan sarana untuk memasarkan produk tersebut agar setiap produk dapat bernilai ekonomis. Salah satunya cara untuk mengenalkan dan memasarkan produk tersebut ke masyarakat luas yaitu

melalui partisipasi dalam acara Car Free Day. Stand dibuka pagi mulai pukul 06.00 s.d. 08.00 WIB tepat di depan Rutan. Terdapat pula penampilan dari KRESNA Band (Band Kreasi Seni Narapidana) sebagai apresiasi terhadap narapidana yang memiliki bakat dan minat bermusik serta aneka kuliner buatan warga binaan yang dijual untuk masyarakat umum. Dalam kegiatan ini, beberapa WBP juga diberi kesempatan langsung untuk menjual hasil karya mereka dan berinteraksi dengan masyarakat.

Menurut Bapak Karutan, Diding Alpian , terdapat 3 esensi kegiatan pagi ini. Yang pertama yaitu memberikan ruang untuk apresiasi seni, kuliner dan expo keterampilan WBP. Kedua, sebagai salah satu sosialisasi kepada masyarakat tentang hasil inovasi pembinaan Rutan Nganjuk. Dan ketiga, untuk menggerakan perekonomian WBP dengan proses pembelajaran kreasi inovasi karya cipta handycraft. 
Masyarakat sangat antusias dengan adanya kehadiran Rutan Nganjuk di CFD. Beberapa bahkan yang ikut menyanyi bersama KRESNA Band. Banyak pula yang mengerumuni stand kami baik untuk membeli atau sekedar melihat-lihat dengan kagum. Pada kesempatan ini, Ibu Bupati juga tak segan untuk mampir ke stand Rutan Nganjuk menyumbangkan suara emasnya untuk menyanyikan lagu diiringi oleh KRESNA Band dan membeli beberapa produk kerajinan tangan karya WBP. Beliau sangat mengapresiasi kegiatan yang inovatif ini.